Kamis, 27 November 2008

MEKANISME BROKER MENUJU SUKSES

Broker atau pelaku pasar atau trader adalah seorang yang bekerja sebagai pengelolah dana para investor untuk diperdagangkan di pasar global. Pekerjaan awal dari trader sebelum dapat berteransaksi adalah sebagai “telemarketing”. Adapun beberapa tahap atau mekanisme broker adalah :

1. TRAINING, seorang broker yang baru (pegawai baru) sebelum bisa memasuki dunia kerja di pasar global harus dibekali ilmu pengetahuan tentang kondisi market agar tidak salah dalam mengelolah dana nasabah. Oleh karena itu diadakan suatu pelatihan (training) guna memperkenalkan apa dan bagaimana mekanisme pekerjaan seorang broker jika dia telah memasuki dunia broker. Petlatihan (training) biasanya diadakan minimal 3 hari s/d 1 minggu. Selain untuk memberi arahan bagaimana cara mencari nasabah, training tersebut biasanya juga membahas mengenai analisis tekhnikal & fundamental serta bagaimana cara membacanya. Training merupakan basic seorang broker sebelum memasuki dinia trader.

2. ANALISIS DATA, maksudnya adalah bagaimana cara mebaca data yang ada di market serta apa pengaruhnye terhadap suatu currency tertentu serta market global. Data tersebut terdiri dari dua golongan, yaitu :
• DATA TEKHNIKAL, artinya data yang kita lihat dari history pergerakan suatu currency yang telah terjadi dalam beberapa waktu sebelumnya serta bagaimana peluang pada pergerakan suatu currency tersebut dalam waktu yang selanjutnya. Biasanya dalam bentuk Chart dan Candle bar.




• DATA FUNDAMENTAL, yang terdiri dari beberapa data ekonomi dunia serta bagaimana pengaruhnya. Data fundamentl dapat kita lihat melalui REUTERS, CNBC, BLOOMBERG, atau website www.bloomberg.com, www.cnbc.com, www.vibiznews.com, www.forexfactory.com, www.financeroll.com, www.dailyfx.com, www.skyeastfx.com, www.valbury.com, dll.

3. MARKETING, yaitu bagaimana cara mereka (broker) mendapatkan seorang nasabah (investor). Banyak cara untuk broker mendapatkan seorang nasabah, baik melalui telemarketing, konesksi atau referensi atau bahkan dengan menggunakan dana pribadi mereka sendiri. Adapun beberapa cara seorang broker dalam memperoleh seorang nasabah, antara lain :
• TELEMARKETING, yaitu dengan cara menelepon seseorang yang dirasa mempunya potensi untuk bersinvestasi dan melakukan transaksi di perusahaan investasi untuk membuat perjanjian (appointment) kapan dan dimana mereka bisa saling bertemu dan memberikan waktu untuk sang broker guna menjelaskan produk dan strategi bertransaksi di dunia trader.
• RELASI, dapat diperoleh dari kalangan keluarga, teman, kenalan di jalan, atau relasi dari seorang calon nasabah atau bahkan dari nasabahnya. Dalam persentase keberhasilan memperoleh seorang nasabah, relasi adalah yang terbesar dibanding dengan cara marketing biasa.
• SEMINAR, cara tersebut adalah cara terjitu dalam menrik minat seorang investor untuk mau menanamkan modalnya diperusahaan investasi. Hampir semua perusahaan investasi pasti pernah mengadakan seminar untuk menarik para investor.

4. TRADING, merupakan akhir dari perjalanan seorang broker untuk dapat memenuhi target dari pekerjaannya. Dalam melakukan transaksi (trading) seorang boker harus dibekali oleh pengetahuan serta cara membaca arah dan gerakan market serta mengartikan data yang ada. Kebanyakan seorang nasabah merasa bahwa berinvestasi di pasar modal merupakan resiko dan beranggapan hampir 100% orang pasti akan kalah di market. Hal itu bias dan sangat mungkin terjadi jika seorang investor tersebut menemui seorang marketing atau broker yang baru terjun di bidang tersebut dan belum memahami sepenuhnya bagaimana cara berteransaksi yang aman. Memang tidak ada yang tahu bagaimana pergerakan harga selanjutnya, namun kita harus mampu membaca psikologi market yang biasa kita hadapi sehari – hari guna menentukan posisi apa yang harus kita enter dalam mengambil sebuah keputusan.

5. JENJANG KARIR, seorang trader atau broker tentu tidak mau selamanya akan menjadi seorang marketing. Oleh karena itu dia harus mampu memenuhi target yang ditetapkan oleh perusahaan guna mendapatkan posisi yang diinginkan. Karena semakin tinggi jabatan seseorang sudah tentu semakin tinggi pula penghasilan yang diterimanya.



Presented by,

M. SIDDIQ RH
Senior Financial Consultant PT.VALBURY ASIA FUTURES, Surabaya
Jl. Basuki Rahmat No.8-12 Surabaya (Menara Mandiri Lt.17) Hunting.031-2955777 Fax.031-2955778
www.valbury.com

Tidak ada komentar: